banner 728x250

Pengkajian Refleks Pada Bayi

Foto: freepik.com

Mediaperawat.id – Hi Ners, kali ini kita share mengenai Pengkajian Refleks Pada Bayi, sebenarnya ada apa aja sih? yuk disimak apa saja bentuk Pengkajian Refleks Pada Bayi seperti yang dikutip Aris N. Ramdhani, DKK. 2018. Buku Saku Praktik Klinik Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika. Berikut penjelasannya :

NORefleksRespons Perilaku
1MATA 
 PupilPupil berkontraksi jika sinar terang diarahkan, refleks ini harus ada sepanjang hidup
 Mata BonekaKetika kepala digerakkan dengan perlahan ke kanan atau ke kiri, mata normalnya tidak bergerak, refleks ini harus hilang sesuai perkembangan
2HIDUNG 
 GrabelaKetukan halus pada grabela (bagian dari antara dua alis mata) menyebabkan mata menutup dengan rapat
   
3MULUT & TENGGOROKAN 
 RootingMenyentuh atau menekan dagu sepanjang sisi mulut akan menyebabkan bayi mengembalikkan kepala kea rah sisi tersebut dan mulai mengisap. Harus hilang pada kira-kira usia 3-4 bulan, tetapi dapat menetap selama 12 bulan
 EkstruksiBila lidah di sentuh atau di tekan, bayi merespon dengan mendorongnya keluar, harus menghilang pada usia 4 bulan
 MengisapBayi harus memulai Gerakan kuat pada area sirkumoral sebagai respon terhadap rangsang, reflek ini harus tetap ada selama masa bayi. Bahkan tanpa rangsangan sekalipun, seperti saat tidur
   
4EKSTREMITAS 
 GraspingSentuhan pada telapak tangan atau telapak kaki dekat dasar jari menyebabkan fleksi tangan dan jari kaki, genggaman telapak tangan harus berkurang setelah usia 3 bulan, digantikan dengan Gerakan volunteer, Gerakan plantar berkurang pada usia 8 bulan
 BabinskiTekanan di telapak bagian luar ke arah atas dari tuming dan menyilang bantalan kaku menyebabkan jari kaki hiperekstensi dan haluks dorsofleksi, reflek ini harus hilang setelah usia 1 tahun
   
5MASSA (TUBUH) 
 MooKejutan atau perubahan tiba-tiba dalam ekuilibrium yang menyebabkan ekstensi dan abduksi ekstremitas yang tiba-tiba serta mengipaskan jari, dengan jari telunjuk dan ibu jari membentuk “C”, diikuti dengan fleksi dan abduksi ektremitas. Kaki dapat fleksi dengan lemah, bayi mungkin menangis, refleks ini harus hilang setelah usia 2-3 bulan, biasanya paling kuat pada 2 bulan pertama. Sering disebut dengan refleks startle
 Perez Saat bayi telungkup pada permukaan keras, ibu jari di tekan sepanjang medulla spinalis dari sacrum ke leher, bayi merespon dengan menangis, memfleksikan ektremitas dan meninggikan pelvis dan kepala, lordosis tulang belakang serta dapat terjadi defekasi dan urinasi. Harus hilang pada usia 4-6 bulan
 Tonic NeckJika kepala bayi dimiringkan dengan cepat ke salah satu sisi, lengan dan kakinya akan berekstensi pada sisi tersebut, dan lengan yang berlawanan dan kaki fleksi, harus hilang pada usia 3-4 bulan, untuk digantikan dengan posisi simetris dari kedua sisi tubuh
 Neck-RightingJika bayi telentang, kepala dipalingkan ke salah satu sisi, bahu dan batang tubuh membalik ke arah tersebut
 Otolith-rightingJika badan bayi yang tegak ditengadahkan, kepala Kembali tegak, posisi tegak
 GalantSentuhan pada punggung bayi sepanjang tulang belakang menyebabkan panggul bergerak kea rah sisi yang berstimulasi, refleks ini harus hilang pada usia 4 minggu
 PlacingBila bayi dipegang tegak dibawah lengannya dan sisi dorsal telapak kaki dengan tiba-tiba ditempatkan di atas objek kera seperti meja, kaki mengangkat seolah-olah telapak melangkah di atas meja, usia hilangnya refleks ini bervariasi.

BACA JUGA : Perhitungan Kebutuhan Cairan (Dewasa, Bayi dan Restriksi Cairan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *