banner 728x250
SPO  

SOP Keperawatan : Pemasangan Water Seal Drainage (WSD)

Konsep Dasar Water Seal Drainage (WSD)

Water Sealed Drainage (WSD) merupakan prosedur guna mengeluarkan cairan atau udara dari dalam rongga pleura menggunakan slang kecil diameter G14–G18, dengan air sebagai katup pembatas. Drainasechest tube terdiri dari insersi perkutan selang yang kecil atau besar yang biasanya terbuat dari silikon atau polyurethane ke dalam rongga pleura.

Jenis-Jenis WSD

  • The One-,Two-and Three-Bottle Systems : Pada sistem satu botol, botol berguna untuk tabung pengumpul dan ruangan water seal, yang mencegah udara masuk ke dalam rongga pleura pada inspirasi.
  • The One Way Heimlich Valve : Katup Heimlich sering digunakan pada pasien dengan pneumotoraks. Chest tube dihubungkan dengan katup plastik satu arah menggunakan five in one connector. Pada saat inspirasi, tube karet tipis fleksibel di dalam tabung plastik dari katup Heimlich kolaps. Hal ini terjadi karena tekanan di luar tube yang lebih besar dari tekanan di dalamnya. Selama ekspirasi, tekanan pleura menjadi positif sehingga tube karet fleksibel di dalam tabung tetap terbuka menyebabkan udara keluar dari rongga pleura, melalui tabung,

Indikasi

Prosedur ini dikerjakan pada pasien dengan penyakit pada paru dan pleura yang diantaranya adalah

  • Pneumotoraks
  • Emfiema
  • Efusi pleura berulang
  • Complicated parapneumonic effusion
  • Hemotoraks
  • Pasien yang menjalani pleurodesis
  • Pasien dengan pasca pembedahan toraks.

Baca juga : Standar Operasional Prosedur (SOP) Keperawatan Perioperatif – Pengoperasian Electro Surgical Unit/Couter

Tujuan Pemasangan

Untuk memungkinkan udara keluar dari ruang pleura saat pernafasan dan mencegah udara memasuki rongga pleura atau mediastinum saat terhirup.

Kontraindikasi

  • Koagulopati.
  • Bullae paru.
  • Adhesi paru, pleura, atau toraks.
  • Abses paru.
  • Efusi pleura lokulasi atau empiema.
  • Infeksi kulit di tempat penyisipan tabung dada.

Komplikas

  • Tension pneumonthorax
  • Trauma pada struktur intrathoracic, struktur intra-abdominal dan otot interkostal
  • Ekspansi kembali edema paru
  • Perdarahan
  • Blocking tube
  • Saluran pleura jatuh
  • Emfisema subkutan

Baca juga : Standar Prosedur Operasional (SPO) Keperawatan: Pemberian Obat Intraoseus

Standar Operasional Prosedur Pemasangan WSD

Ilustrasi Pemasangan WSD

A. Tahap Pra Interaksi

  1. Mengecek catatan medis dan perawatan
  2. Menyiapkan keamanan diri berupa cuci tangan
  3. Menyiapkan alat-alat yang diperlukan:
    • Handscoon dengan konsep bersih
    • Botol WSD harus berisi cairan aqubides ditambah dengan desinfektan
    • Klem
    • Pinset anatomis
    • Pinset cirugis
    • Bak instrumen
    • Kasa
    • Bengkok
    • Set perawatan WSD
    • NaCl
    • Betadine

B. Tahap Orientasi

  1. Memberikan salam, panggil klien serta mengenalkan diri.
  2. Menerangkan prosedur dan tujuan tindakan perawatan WSD.

C. Tahap Kerja

  1. Memberikan kesempatan pada klien untuk bertanya.
  2. Menjaga privasi klien.
  3. Membantu klien untuk mengatur posisi yang nyaman dalam posisi fowler atau semifowler
  4. Tempatkan botol WSD tegak lurus untuk mencegah terjadinya kecelakaan.
  5. Jika balutan pada luka insisi basah lakukan perawatan luka pada lokasi insisi dengan tehnik septik dan aseptik.
  6. Beri label pada botol drainagen. Observasi dan catat jumlah dan pengeluaran, warna dan karakteristik.
  7. Jika botol drainagen penuh ganti dengan botol ateril yang baru, selang botol WSD diklem terlebih dahulu.
  8. Ganti botol WSD dan lepas kembali klem.
  9. Amati undulasi dalam selang WSD.
  10. Rapikan alat-alat.

D. Tahap Terminasi

  1. Mengevaluasi keadaan klien
  2. Memberikan informasi terkait prosedur yang sudah dilakukan
  3. Membuat kesepakatan kontrak waktu untuk pertemuan selanjutnya
  4. Cuci tangan
  5. Melakukan pendokumentasian

Daftar Referensi

Pranit Chotai, MD. (2022, June 15). Tube Thoracostomy Management: Background, Indications, Contraindications. Medscape.com; Medscape. https://emedicine.medscape.com/article/1503275-overview

Rumah Sakit Universitas Indonesia. (2022, January 6). Ui.ac.id. https://rs.ui.ac.id/umum/berita-artikel/artikel-populer/ketahuilah-tindakan-pemasangan-selang-dada-pada-penyakit-paru

ydhartono. (2018, November 6). Standar Operasional Prosedur (SOP) Water Seal Drainage (WSD). Blogperawat.net; Blogger. https://www.blogperawat.net/2018/11/standar-operasional-prosedur-sop-water.html

Zisis, C., Tsirgogianni, K., Lazaridis, G., Lampaki, S., Baka, S., Mpoukovinas, I., Karavasilis, V., Kioumis, I., Pitsiou, G., Katsikogiannis, N., Tsakiridis, K., Rapti, A., Trakada, G., Karapantzos, I., Karapantzou, C., Zissimopoulos, A., Zarogoulidis, K., & Zarogoulidis, P. (2015). Chest drainage systems in use. Annals of Translational Medicine3(3), 43. https://doi.org/10.3978/j.issn.2305-5839.2015.02.09

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *