Mediaperawat.id, Banda Aceh – Dalam Musyawarah Daerah (Musda) Dengan Peroleh 28 suara, Masli Yuzar terpilih sebagai ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Banda Aceh. Kegiatan ini diselenggarakan di Hotel Grand Nanggroe Banda Aceh. Minggu, (18/12/22).
Masli Yuzar utusan dari PPNI RSUD dr. Zainoel Abidin unggul dari Syahrul Fitri sebanyak 28 suara dari 45 suara sah. Atas dasar tersebut maka Masli akan memimpin PPNI Kota Banda Aceh untuk Periode 2022-2027.
“Permasalahan perawat cukup kompleks, terutama terkait kesejahteraan, Upah Minimum Provinsi (UMP) Aceh tahun 2021 sebesar Rp 3.1 juta bahkan untuk tahun 2023 Upah Minimum Regional (UMR) untuk Kota Banda Aceh sendiri naik sebesar Rp 3.5 juta,” ujar Masli kepada mediaperawat.id
Lanjut Masli, kenyataan dilapangan sangat miris, mayoritas institusi pelayanan kesehatan baik Pemerintah maupun Swasta di Kota Banda Aceh memberikan upah kepada perawat dibawah standar yang telah ditetapkan.
Untuk itu, tambahnya, masli menyampaikan bahwa tugas kedepan cukuplah besar. Harapannya selaku ketua terpilih agar semua pihak terus bersinergi 5 tahun kedepan untuk mengemban amanah yang telah diberikan kepadanya.
“Harapan saya, semua pihak memberikan dukungan tidak hanya sampai di sini, tanggung jawab kita bukan hanya sebatas saat Musda saja. Oleh karena itu, kita harus terus bersinergi bergerak bersama dan bekerja nyata hingga mampu menjadikan PPNI Kota Banda Aceh sebagai barometer,” harap Masli.
Sebelumnya, Musda PPNI Kota Banda Aceh pada Oktober lalu sempat gagal dilaksanakan. Tidak tercapainya titik temu antara utusan dan panitia menyebabkan pelaksanaan Musda sebelumnya ditunda tanpa ada alasan yang jelas.*