banner 728x250
Berita  

Bentuk Misi Kemanusian GAZA, Pemerintah Indonesia Kirim 40 Nakes dari Unsur TNI.

Ket : Menhan Prabowo Subianto saat melepas 40 personel tenaga kesehatan (nakes) TNI yang akan berangkat mengemban misi kemanusiaan untuk Palestina di Kantor Kemenhan, Jakarta Pusat, Rabu (7/8/2024).(Kemhan.dok)

Media Perawat, Jakarta – Pemerintah bakal mengirimkan sebanyak 40 tenaga kesehatan atau nakes dari unsur TNI untuk misi kemanusiaan Gaza, Palestina pada Jumat, 9 Agustus 2024. Pelaksanaan misi kemanusiaan oleh nakes TNI akan berlangsung selama empat bulan di wilayah El Arish, Mesir.

Nakes TNI itu meliputi dokter, perawat, bidan, dan tenaga medis lainnya, yang terdiri dari personel TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara. Nakes TNI yang diberangkatkan untuk misi kemanusiaan Gaza ini sudah mengikuti latihan pratugas selama lima hari di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI di Bogor, Jawa Barat.

Menteri Pertahanan atau Menhan Prabowo Subianto memberikan pembekalan kepada 40 nakes TNI itu sebelum bertolak ke Mesir. “Yang terjadi di Gaza, Timur Tengah adalah sesuatu yang menusuk rasa kemanusiaan kita,” kata Prabowo dalam keterangan resminya, yang di kutip dari tempo.co Rabu, 7 Agustus 2024.

Baca Juga : Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Singaparna Medica Citra Utama (SMC) Tasikmalaya, Diganti Menjadi RSUD KHZ Musthafa.

Ia menyatakan bahwa Indonesia harus menunjukkan sikap solidaritas dan kemanusiaan dalam rangka membela semangat kemerdekaan Palestina. Dia mengungkapkan, Palestina berhak untuk hidup dan menentukan nasib bangsanya sendiri tanpa penindasan.

Adapun pemerintah berencana mengirimkan 25 dari total 40 personel nakes TNI ke rumah sakit terapung atau Floating Hospital milik Persatuan Emirat Arab (UAE) di El Arish, Mesir. El Arish merupakan salah satu titik kumpul bantuan dari sejumlah negara di dunia yang melaksanakan misi kemanusiaan Gaza. Lokasi ini sekaligus menjadi titik terdekat untuk menuju perbatasan di Rafah, Gaza Selatan.

Sementara 15 personel nakes TNI lainnya dipersiapkan untuk dikirim ke rumah sakit lapangan di Rafah, Gaza, Palestina. Direktur Jenderal Strategi Pertahanan Kemhan, Mayor Jenderal Ujang Darwis mengatakan bahwa akan ada keberangkatan gelombang kedua sebanyak 15 personel nakes TNI.

Dia mengungkapkan, keberangkatan gelombang kedua itu hanya dilakukan apabila situasi di rumah sakit lapangan di Rafah, Gaza dinyatakan aman. “Jadi dari 25 orang tersebut akan dikirim 15 orang ke RS lapangan di Rafah, baru sisa 15 orang dari Indonesia diberangkatkan bergabung di RS terapung di El Arish,” ujarnya, seperti dilansir dari Antara.

Ujang juga mengatakan, bahwa jajarannya telah meninjau kesiapan fasilitas di lokasi misi kemanusiaan kali ini. Peninjauan itu dilakukan pada Juli 2024 lalu. Dia melaporkan kepada Prabowo bahwa fasilitas di rumah sakit terapung El Arish, Mesir sudah lengkap.

“Akomodasi baik, wifi dan makanan juga sangat baik di sana,” ucapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *