banner 728x250

Lingkup Tingkatan, Tempat Dan Jenis Praktik Keperawatan Mandiri

Foto Ilustrasi/ Freepik.com

A. Tingkat Praktik Keperawatan Mandiri

Praktik Keperawatan Mandiri terdiri dari dua tingkatan, yaitu :

1. Praktik Keperawatan Mandiri Generalis

Praktik yang dilakukan dan dilaksanakan oleh perawat dengan kemampuan atau kompetensi Perawat Generalis

2. Praktik Keperawatan Mandiri Spesialis

Praktik yang dilakukan dan dilaksanakan oleh perawat dengan kemampuan atau kompetensi Perawat Spesialis pada bidang ilmu keperawatan.

BACA JUGA : Peran dan Fungsi Perawat Maternitas

B. Perawat yang dapat praktik keperawatan mandiri

Perawat Indonesia dan Perawat Indonesia Lulusan Luar Negeri terdiri dari :

  1. Perawat Vokasi : Mulai dari lulusan program Pendidikan Diploma III (DIII) Keperawatan, dengan pengalaman praktik sekurang-kurangnya 2 tahun.
  2. Perawat Profesi : Lulusan Pendidikan profesi Ners dengan pengalaman praktik sekurang-kurangnya 2 tahun dan lulusan Program Pendidikan Profesi Ners Spesialis.

C. Tempat dan Jenis Praktik Keperawatan Mandiri

a. Tempat Praktik Keperawatan Mandiri

Praktik Keperawatan Mandiri dilakukan ditempat praktik Mandiri dan dapat ditempat lain sesuai dengan klien sasaran antara lain : Rumah Klien (Home Care), Rumah Jompo, Panti Asuhan, Panti sosial, Sekolah dan Perusahaan.

b. Jenis Praktik Keperawatan Mandiri

1. Praktik Keperawatan Mandiri Perorangan

  • Penyelenggara Praktik Keperawatan Mandiri  oleh seorang perawat, baik perawat Vokasi maupun Profesi (Ners atau Ners Spesialis)
  • Dapat melakukan pelayanan Keperawatan Generalis atau pelayanan Keperawatan Spesialis
  • Pengelolaan pelayanan dilakukan secara individu.

2. Praktik Keperawatan Mandiri Berkelompok

  • Penyelenggara Praktik Keperawatan Mandiri oleh 2 (dua) orang perawat atau lebih secara berkelompok dalam satu tempat atau lingkup pelayanan
  • Dapat terdiri dari beberapa perawat dengan kualifikasi dan lingkup pelayanan yang sama atau berbeda, dan/ atau terdiri beberapa perawat dengan pelayanan keperawatan generalis yang dipimpin oleh Perawat Ners atau Ners Spesialis.
  • Membutuhkan pengelolaan manajemen pelayanan praktik keperawatan Mandiri yang terorganisir sesuai dengan lingkup pelayanannya.

BACA JUGA : Mau Buka Praktik Keperawatan Mandiri? Pahami Syarat Berikut!

D. Lingkup Praktik Keperawatan Mandiri

Praktik Keperawatan diberikan melalui asuhan keperawatan untuk klien individu, keluarga, masyarakat dan kelompok khusus dalam menyelesaikan masalah Kesehatan sederhana sampai komplek baik sehat maupun sakit sepanjang rentan kehidupan manusia.

Praktik Keperawatan Mandiri dilaksanakan dalam bentuk  Memberikan Asuhan Keperawatan. Asuhan Keperawatan  dilakukan melalui tindakan Keperawatan Mandiri dan atau kolaborasi oleh tim keperawatan (Perawat Ahli Madya, Ners dan Ners Spesialis) maupun dengan tim Kesehatan lainnya. Dalam pelaksanaannya, tindakan oleh tim Keperawatan dilakukan sesuai dengan Batasan Kewenangan dan Kompetensi masing-masing jenis tenaga Keperawatan.

(Dok/DN)

Sumber : DPP PPNI. (2017). Buku Pedoman Praktik Keperawatan Mandiri. Tim Penyusun DPP PPNI. Jakarta Selatan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *