Media perawat, Jombang – Bambang (64), pasien di RSUD Jombang berupaya kabur saat sedang menjalani perawatan. Aksi pria asal Madiun itu gagal setelah berhasil dicegah perawat dan petugas keamanan rumah sakit.
Dilansir detik.com bahwa Bambang diketahui kabur sekitar pukul 11.00 WIB dari Ruang Bima. Saat kabur, ia memakai kaus biru dan sarung motif kotak-kotak dengan kantong dan selang infus masih menancap di tubuhnya.
Dengan berjalan tertatih, aksinya ini kemudian diketahui seorang perawat dan tiga satpam rumah sakit. Para petugas itu kemudian membujuknya untuk kembali ke rumah sakit. Namun, Bambang terus meronta untuk memaksa pulang.
Baca Juga : Tips Puasa Ramadhan Sehat dan Cerdik Menurut Kemenkes
“Saya ingin menemui adik saya di Mojoagung, saya ingin pulang dulu. Habis itu saya balik ke sini lagi,” kata Bambang kepada satpam dan perawat RSUD Jombang, Rabu (13/3/2024).
Sekitar 20 menit kemudian, satpam dan perawat RSUD Jombang berhasil merayu Bambang untuk kembali ke ruang rawat inap Bima. Bambang merupakan pasien dengan diagnosa pembesaran prostat dan tidak bisa kencing. Ia dirawat di rumah sakit pelat merah ini sejak Senin (11/3).
“Kalau diagnosanya tidak bisa kencing, penyakit prostat. Dirawat sejak tanggal 11 kemarin,” ujar Direktur RSUD Jombang Ma’murotus Sa’diyah.
Bambang memang mempunyai adik bernama Widodo (55) yang tinggal di Desa Dukuhmojo, Mojoagung, Jombang. Selama di rumah sakit, Widodo tak ada yang menjaganya karena keluarganya masih ada kesibukan. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Dusun Kemodo, Desa Dukuhmojo, Wahyu
“Bukannya tak ada yang jaga, Pak Widodo memberi kabar keluarga yang lain di Surabaya dan Madiun. Anak-anak Pak Widodo ada kegiatan sehingga belum bisa jaga,” tandas Wahyu.
